Memperbaiki Task Manager yang di Disable


Baru saja diinstall ulang, Windows XP saya sudah berulah. Kerjanya terasa lambat, saya curiga sudah kena virus. Maklum antivirus belum kepasang udah langsung konek internet dan buka-buka flashdisk.

Karena penasaran saya coba buka Task Manager, eh ga bisa. Pesan yang muncul kira-kira bunyinya: "Task Manager has been disabled by your administrator". Kalo terjemahan ala Tukul-nya kira-kira gini : Administrator telah mendisable Task Manager.

Lah.. koq aneh. Padahal saya login langsung pake administrator, khan user account yang saya buat baru satu dan biasanya
itu satu-satunya akun normal selain akun Administrator yang hanya bisa diakses lewat Safe Mode.

Karena ga mau repot saya coba paksa memperbaiki "keanehan" ini pake software sederhana yang namanya TaskmanagerFix.
Software kecil cuma 76 KB ini ampuh. Begitu dijalankan, langsung kemudian Task Manager bisa dibuka.

Dari Task Manager itulah saya bisa lihat dan perhatikan apakah ada file aneh atau tidak. Dan ternyata benar!
Banyak banget file yang tampil pada tab Processes. Ada 45 file! Padahal khan baru diinstall. Office aja belum ada!
Belum lagi kalo melihat tab Performance yang menunjukan 100% pada bagian CPU Usage-nya..

Wah, kalo sudah gitu mau ga mau coba basmi pake antivirus. Pertama coba pake PCMAV aja dulu.
Biasanya kalo sudah terlanjur kena virus gini saya jalankan PCMAV langsung dari CD, ga saya kopi ke harddisk.

Oke .. itu aja, intinya ada software yang namanya Taskmanagerfix. Kalo mau silahkan klik untuk download dari situ. Thanks.

Memperbaiki Dual Boot Windows XP dan Vista

Karena suatu alasan, saya terpaksa menginstall ulang Windows XP. Padahal di komputerku itu bersemayam juga Windows Vista. Proses install Windows XP berjalan mulus, tidak ada hambatan apapun. Alhamdulillah....

Tapi, lho... kemana Windows Vista-ku? Eh, ngilang..! Sebenernya ga ilang sih.. karena partisi dan file-filenya masih komplit ada di drive D. Yang hilang tuh Menu Dual Boot-nya.

Sekarang begitu start komputerku langsung masuk ke Windows XP. Ga ada pilihan dulu, mau ke Windows XP atau ke Windows Vista kaya sebelum install ulang. Meskipun saya jarang pake Windows Vista, tapi sayang juga rasanya. Jadi saya cari-cari solusinya, ketemu deh software ini :
Namanya EsayBCD
Downloadnya disini : Neosmart Technology
Software gratis ini cara pakainya gampang. Kalo bisa nginstall dual boot berarti pasti bisa pake software ini. Hi..hi..

Koneksi Intenet dengan HP CDMA di Windows Vista

Seorang kawan meminta laptopnya dikoneksikan ke internet menggunakan HP Nokia CDMA.
Kebetulan laptopnya menggunakan Windows Vista, jadi agak sulit juga mendapatkan driver kabel DKU-5 nya. Maklum dia pakai HP jadul Nokia 6585 dan dari situs resmi Nokia tidak tersedia driver kabel DKU-5 untuk Windows Vista.

Beruntung saya menemukan driver kabel DKU-5 ini dari situs pembuat chipnya yaitu Prolific. Kebetulan juga kabel DKU-5 yang mau dipakai ini bukan yang original.

Untuk tersambung dengan internet pada dasarnya ada tiga tahap yang harus dilakukan, yaitu :
1. Menginstall Driver Kabel DKU-5
2. Menginstal Driver Modem CDMA
3. Membuat koneksi Dial Up

Berikut ini adalah langkah-langkahnya:

  1. Download driver Kabel DKU-5 (disini) dan driver modem CDMA (disini)
  2. Ekstrak kedua file tersebut. Hasilnya adalah file Prolific_vista_installer.exe dan nmpCDMA2000_1x.inf
  3. Install driver Kabel DKU-5 dengan menjalankan Prolific_vista_installer.exe, ikuti wizardnya sampai finish.
Bila berhasil maka pada Device Manager terdapat port yang bernama Prolific USB-to-serial Commm Port (COM"X"),
COM"X" maksudnya nomor port COM yang dipakai, dalam gambar dibawah ini misalnya (COM5).
(Dalam gambar tampak ada 2 port yang dipakai,
karena saya memakai 2 kabel data,
yang satu lagi kabel DCU-11 untuk HP Sony Ericsson K500i / K700i (GSM),
terpasang pada port (COM3),
keduanya ternyata bisa jalan dengan driver yang sama).

Setelah kita berhasil menginstal driver Kabel DKU-5, berikutnya adalah menginstal driver modem CDMA.
  • Buka Control Panel, klik dulu tulisan Classic View (biar kelihatan mudah),
  • Klik Phone and Modem Option,
  • Pilih tab Modem
  • Klik Add (akan muncul peringatan, klik Continue)
  • Beri tanda centang pada Don't detect my modem: i will select it from a list
  • Klik Have Disk
  • Klik Browse dan arahkan ke tempat dimana kita menyimpan file nmpCDMA2000_1x.inf tadi, klik OK
  • Pilih Nokia CDMA2000 1x 3G Paket Data Modem, klik next
  • Klik COM"X" (dimana "X" adalah port driver kabel DKU-5),
  • Klik Next,
  • Klik Finish,
  • Klik OK

Dengan selesainya langkah nomer tadi berarti dikomputer kita sekarang dianggap sudah ada modem. Berikutnya kita bikin koneksi Dial Up untuk modem tersebut. caranya :
  1. Sambungkan telepon dan komputer dengan kabel data DKU-5
  2. Masih di Control Panel, buka Network and sharing center
  3. Pilih Setup a connection or network
  4. Pilih Set up a dial-up connection, klik Next
  5. Klik Dial Up
  6. Isikan :
  • Dial-up phone number : #777
  • User name : smart (huruf kecil)
  • Password : smart (huruf kecil)
  • Kotak Show character dan Remember this password baiknya dicentang aja
  • Connection name : SMART (misalnya, karena kebetulan pakai kartu Smart)
  • Biarkan kosong kotak Allow other people to use this connection
  • Klik Connect....
Jika semua berjalan lancar maka koneksi internet akan tersambung dan biasanya muncul Set Network Location, pilih aja Home, lalu close.

Anda juga bisa lihat bahwa koneksi dengan SMART telah tersambung jika menyorot pada icon jaringan di pojok kanan bawah misalnya seperti tampak pada gambar berikut.

Untuk memutuskan koneksi Anda bisa klik kanan di icon tersebut dan pilih Disconnect from -> SMART

Selamat mencoba, semoga berhasil.

Setting Router di Linux RedHat 9

Dari pada lupa terus, dimana bisa dapatnya dulu .. mending saya post aja disini. Mudah-mudahan masih manfaat. Buat yang bikin ini mohon ijinnya.. thx.

Langkah-langkahnya adalah sebagai berikut :

1.Minta IP public ke ISP lengkap dengan netmask,broadcast dan dns nya
misalnya :
IP: 202.169.229.25
GATEWAY : 202.169.229.1
Nemast: 255.255.255.192
broadcast : 202.192.224.63
DNS1: 202.169.224.3
DNS2: 202.169.224.4


2.Menentukan IP local yang akan kita gunakan buat client

a. Setting IP serv :
[root@serv root]$ vi /etc/sysconfig/network
lalu isi dengan :
NETWORKING=yes
HOSTNAME=serv.domain.com
GATEWAY=202.169.229.1
simpan dengan menekan :wq

b. Menconfigurasi IP eth0(default)

[root@serv root]$ vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth0
lalu isi dengan :
DEVICE=eth0
BOOTPROTO=static
IPADDR=202.169.229.25
BROADCAST=202.169.229.63
NETMASK=255.255.255.192
ONBOOT=yes
USERCTL=no
simpan dengan menekan :wqc.

c. Setting dns resolve

[root@serv root]$ vi /etc/resolve.conf

lalu isi dengan nameserver dari isp kita tadi :
nameserver 202.169.224.3
nameserver 202.169.224.4
simpan dengan menekan :wq

d. Setting ip_forwarding
[root@serv cachak]$ vi /etc/sysctl.conf
rubah net.ipv4.ip_forward = 0 menjadi net.ipv4.ip_forward = 1 atau
kalau gak ada net.ipv4.ip_forward = 0 tambahin net.ipv4.ip_forward = 1
simpan dengan menekan :wq

e. restart network
[root@serv cachak]$ /etc/init.d/network restart
Shutting down interface eth0: [ OK ]
Shutting down loopback interface: [ OK ]
Disabling IPv4 packet forwarding: [ OK ]
Setting network parameters: [ OK ]
Bringing up loopback interface: [ OK ]
Bringing up interface eth0: [ OK ]
[root@www root]#chkconfig –level 2345 network on
[root@www root]#

f. Testing dengan ping ke default gateway 202.169.229.1

[root@serv root]$ ping 202.159.121.1
Pinging 202.169.229.1 with 32 bytes of data:
Reply from 202.169.229.1: bytes=32 time=10ms TTL=63
Reply from 202.169.229.1: bytes=32 time=10ms TTL=63
Reply from 202.169.229.1: bytes=32 time=10ms TTL=63
Reply from 202.169.229.1: bytes=32 time=10ms TTL=63

Ping statistics for 202.169.229.1:
Packets: Sent = 4, Received = 4, Lost = 0 (0% loss),
Approximate round trip times in milli-seconds:
Minimum = 10ms, Maximum = 10ms, Average = 10ms

g. Testing untuk ngeping google.com untuk ngecek dns nya

kalau muncul :
"PING google.com (216.239.39.99) 56(84) bytes of data"
berarti dns kita untuk serv dah bekerja,

tapi kalau muncul :
"PING : unknown host google.com
berarti dns yang kita isikan di /etc/resolve.conf masih salah, silahkan cek lagi ke ISP nya.nah sudah beres deh setting IP untuk serv nya supaya serv ini bisa sekaligus di gunakan sebagai ns server oleh client maka harus di install daemon bind atau daemon nameserver yang lain atau kalau sudah ada tinggal hidupin Bind nya

[root@www root]# /etc/init.d/named restart
Stopping named: [ OK ]
Starting named: [ OK ]

[root@www root]#chkconfig –level 2345 named on
[root@www root]#

misalnya ip ke client adalah :
192.168.0.1/24
IP : 192.168.0.1
netmask : 255.255.255.0
broadcast : 192.168.0.255
RANGE IP CLIENT : 192.168.0.2-192.168.0.254

2. Setting ip untuk eth1 (yang ke client)

a. Memberi IP 192.168.0.1 di eth1

[root@serv cachak]$ vi /etc/sysconfig/network-scripts/ifcfg-eth1
lalu isi dengan :
DEVICE=eth1
BOOTPROTO=static
IPADDR=192.168.0.1
NETMASK=255.255.255.0
BROADCAST=192.168.0.255
ONBOOT=yes
USERCTL=no
simpan dengan menekan :wq

b. Restart networknya

[root@serv root]$ /etc/init.d/network restart
Shutting down interface eth0: [ OK ]
Shutting down interface eth1: [ OK ]
Shutting down loopback interface: [ OK ]
Disabling IPv4 packet forwarding: [ OK ]
Setting network parameters: [ OK ]
Bringing up loopback interface: [ OK ]
Bringing up interface eth0: [ OK ]
Bringing up interface eth1: [ OK ]

c. Testing dengan cara ping ip eth1

[root@serv cachak]$ ping 192.168.0.1
PING 192.168.0.1 (192.168.0.1) 56(84) bytes of data.

64 bytes from 192.168.0.1: icmp_seq=1 ttl=63 time=0.356 ms
64 bytes from 192.168.0.1: icmp_seq=2 ttl=63 time=0.269 ms
64 bytes from 192.168.0.1: icmp_seq=3 ttl=63 time=0.267 ms
64 bytes from 192.168.0.1: icmp_seq=4 ttl=63 time=0.268 ms

— 192.168.0.1 ping statistics —
4 packets transmitted, 4 received, 0% packet loss, time 2997ms
rtt min/avg/max/mdev = 0.267/0.290/0.356/0.038 ms
Tinggal Setting IP computer client dengan ketentuan di bawah ini :
IP: 192.168.0.2 - 192.168.0.254
GATEWAY: 192.168.0.1
NETMASK: 255.255.255.0
BROADCAST: 192.168.0.255
NAMESERVER: 192.168.0.1

misal :
Client01

===============================
IP: 192.168.0.2
GATEWAY: 192.168.0.1
NETMASK: 255.255.255.0
BROADCAST: 192.168.0.255
NAMESERVER: 192.168.0.1

Client02
===============================
IP: 192.168.0.3
GATEWAY: 192.168.0.1
NETMASK: 255.255.255.0
BROADCAST: 192.168.0.255
NAMESERVER: 192.168.0.1

dan seterusnya sesuai banyaknya client,yang berubah hanya IP
untuk client windows maka setting IP di bagian Start Menu/Setting/Control Panel/Network

setelah di setting ip client, maka coba ping ke 192.168.0.1 dari client,kalau berhasil berarti client dan serv nya sudah tersambung.

Setting serv supaya client bisa internat dengan menggunakan NAT

1. Matikan iptablesnya

[root@serv root]# /etc/init.d/iptables stop
Flushing all chains: [ OK ]
Removing user defined chains: [ OK ]
Resetting built-in chains to the default ACCEPT policy: [ OK ]
[root@serv root]#

2. Tambahkan iptables untuk Source NAt sesuai dengan ip di eth0
[root@serv root]# /sbin/iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -s 192.168.0.0/24 -j SNAT –to-source 202.159.121.2
[root@serv root]# /sbin/iptables-save > /etc/sysconfig/iptables
[root@serv root]# /etc/init.d/iptables restart
Flushing all current rules and user defined chains: [ OK ]
Clearing all current rules and user defined chains: [ OK ]
Applying iptables firewall rules: [ OK ]
[root@serv root]# iptables-save

SNAT sudah,SNAT disini standar sekali dan gak ada proteksi
untuk mengetest nya kita browser di client lalau buka google.com, kalau jalan berati kita sudah berhasil

Driver XP Laptop Samsung Sens Q25

Waktu nyari-nyari driver buat mini laptop Samsung SENSQ25 melalui google agak sulit juga. Dari situs resmi samsung di Samsung Global Download Center, saya hanya dapat driver untuk Wifi-nya saja, yaitu Intel Pro Mini Wifi 2100 3B.

Disana memang terpampang daftar driver yang bisa didownload untuk notebook tipis tanpa CD-ROM ini. Ada 12 macam. Tapi dari masing-masing alat yang namanya terpampang, linknya ngaco. Jika diklik semua mengarah ke driver Wifi. jadinya ya.. hanya dapat driver Wifi doang! Aneh!
Kalau cuma driver Wifi yang bikinan intel seh.. bisa didapat langsung dari situsnya Intel (Intel's Driver Download Center). Yang jadi masalah adalah drivernya sound, modem, LAN dan lain-lainnya gimana? Belum lagi informasi dari Situs resminya Samsung sudah nggak men-support laptop ini. Coba aja cari laptop ini disana, nggak terdaftar!

Untung gua pantang menyerah ... (cie..!)

Soalnya kalo nyerah laptop itu bakal gak kepakai, soalnya udah terlanjur gua install ulang Windows XP-nya dan drivernya belum pada kepasang.

Cari sana, cari sini akhirnya ketemu juga situs yang komplit menyediakan driver untuk laptop / notebook Samsung. Nama webnya : Notebookera. Alamatnya di www.notebookera.com. Sedangkan driver laptop Samsung-nya ada disini.

Oh ya, disana nggak dikenal type atau model SENSQ25 atau SENS Q25. Yang ada SQ25. Sama aja ko. Semua driver yang aku download disana pas dan cocok banget. Semua berfungsi.

Bonus : Eh, ada alat bagus nih. Mungkin anda sudah punya versi yang harus diinstall dulu, tapi yang ini ga perlu diinstall, langsung pake.
Partition Magic Portable.

Melindungi Folder dengan Password


Setelah membahas Melindungi Program dengan Password, banyak juga yang tanya bisakah sebuah folder diproteksi? Maksudnya tentu dilindungi dengan password supaya ga bisa dibuka oleh orang lain.

Secara default, folder di windows memang tidak bisa diberi password. Kalau file office seperti word atau excel memang ada pilihan memberi password pada saat menyimpan. (lihat : Proteksi-File-Word).
Tapi untuk melindungi folder, kita membutuhkan software tambahan. Misalnya Folder Lock atau Folder Guard.

Kedua software bisa dicari di internet atau langsung ke http://www.newsoftwares.net/folderlock untuk mendapatkan Folder Lock, atau ke Winability Software untuk mendapatkan Folder Guard.

Tapi bagi yang akrab dengan "4shared" bisa dapat yang gratis. Misalnya di sini bisa didapat. Atau disini.